Belajar Biologi Bersama (BBB): sitoskeleton dan gerak sel

sitoskeleton dan gerak sel

0 komentar
Posted in

SITOSKELETON & GERAK SEL

A. Sitoskeleton

r Pengertian

Sitoskeleton atau rangka sel adalah jaring berkas-berkas protein yang menyusun sitoplasma eukariota

r Jenis Sitoskeleton

Terdapat tiga jenis sitoskeleton, yaitu:

1. mikrotubulus,

2. mikrofilamen (filament aktin) , dan

3. intermediat filament (filament antara)

4. Mikrotubulus

v Pengertian

Mikrotubulus tersusun atas bola-bola molekul yang disebut tubulin. Mikrotubula itu berupa batang lurus dan berongga. Mikrotubulus memiliki bentuk silinder, yang disusun oleh sub unit protein tubulin (Struktur monomer dari tubulin ). Protein tubulin dibedakan atas 2 macam, yaitu:

Ø Tubulin α

Ø Tubulin β

Ø Satu dimer dapat terdiri dari 2 monomer identik disebut homodimer, atau 2 monomer yang berbeda disebut heterodimer (monomer tubulin α+ monomer tubulin β).

v Fungsi

v Fungsi : Pergerakan kromosom selama pembelahan sel (spindle mitosis)

v Fungsi : Tempat pembentukan sentriol

v Transportasi intraseluler (terhubung dengan dyneins dan kinesins, mereka mengangkut organel seperti mitokondria dan vesikel) . Pengangkutan intrasel .

v Fungsi : Transport senyawa atau bahan-bahan intraselular (vesikula transport)

v Fungsi : Pembebasan partikel-partikel sekresi (vesikula sekresi)

Bukan berarti melayang-layang tanpa jalan

PROSES PERGERAKAN VESIKEL TRANPORT PROTEIN ADALAH SEBAGAI BERIKUT:

1) Ribosom terikat RE-kasar mensintesis protein.

2) protein dimasukan ke dalam RE-kasar

3) RE-kasar membentuk vesikel berisi protein

4) vesikel berisi protein bergerak diatas mikrotubul dengan bantuan protein kinesin yang digerakkan ATP, ke arah sisi cis golgi

5) median golgi memodifikasi protein menjadi hormone

6) sisi trans golgi membentuk vesikel berisi hormone

7) vesikel-sekretori berisi hormone bergerak diatas mikrotubul dengan bantuan protein kinesin yang digerakkan ATP, ke arah membrane plasma

8) vesikel-sekretori eksositosis, protein (hormon) keluar sel.

HAFALKAN DAN PAHAMI!

v Fungsi : Mempertahankan bentuk sel

v Fungsi : Pergerakan dari sel (cilia dan flagella)

v Fungsi : Migrasi vakuola endositosis (endocytic pathway)

v Fungsi : Fungsi : Mengatur posisi organel di dalam sel.

v Fungsi : Sebagai jalur yang dapat digunakan organel yang dilengkapi dengan molekul motor untuk dapat bergerak.

5. Mikrofilamen/ Filamen aktin

v Pengertian

Mikrofilamen merupakan batang padat, disebut juga filament aktin, karena filament ini tersusun dari molekul aktin, suatu protein globular.Mikrofilamen adalah rantai ganda protein yang saling bertaut dan tipis.

Dalam bentuk monomer disebut aktin G, jika terakit dalam bentuk filament disebut aktin F.

v Fungsi

· Menahan tegangan (gaya tarik).

· Mempertahankan bentuk sel.

· Berperan dalam perubahan bentuk sel kontraksi otot (filamen aktin bergantian dengan serat yang lebih tebal dari myosin, protein motor, dalam jaringan otot).

· Siklosis (pergerakan komponen sitoplasma di dalam sel).

· Pergerakan ‘amuboid’ dan fagositosis.

· Bertanggung jawab untuk pemutusan galur pada sitokinesis

6. Filamen antara (Serabut antara)

Filamen antara adalah rantai molekul protein yang berbentuk untaian yang saling melilit. Disebut serabut antara karena berukuran diantara ukuran mikrotubulus dan mikrofilamen. Serabut ini tersusun atas protein yang disebut fimetin.

MOTOR PROTEINS

PROTEIN PENGGERAK (MOTOR PROTEIN)

Protein Motor Sitoskeleton

1. Motor mikrofilamen/ filament aktin

r Myosin

2. Motor Microtubule

r Kinesin

r Dynein

r Transportasi bahan berlangsung secara aktif dalam sel.

r Sebagai contoh, protein disintesis di ribosom harus diangkut ke tujuan mereka.

r Selain itu, organel seperti apparatus golgi, mitokondria dan kloroplas sering bergerak dalam sel.

r Terdapat Operator khusus dalam sitoplasma yang terlibat dalam transportasi protein tersebut dan gerakan organel.

r Operator-operator ini disebut protein motor,

r Terdapat tiga kelompok yang yaitu:

a. Kinesins dan dyneins (dua kelompok protein yang bergerak di sepanjang mikrotubulus)

v Kinesin membantu pergerakan vesikula dan organel ke arah anterograde atau ujung positif mikrotubul (plus end),

v Dinein membantu pergerakan vesikula dan organela ke arah retrograde atau ujung negatif mikrotubulus (minus end).

b. myosins (sekelompok protein yang bergerak sepanjang filamen aktin).

r Protein motor menggunakan energi dari hidrolisis ATP untuk dapat bergerak sepanjang mikrotubulus atau filamen aktin.

GERAK SEL

Gerak Sel

Terdapat dua jenis gerakan sel, yaitu :

1) Gerakan yang menyebabkan sel berpindah tempat

v gerakan amuboid

Sel yang paling sering menunjukkan gerak amuboid pada tubuh manusia adalah sel darah putih yang bergerak keluar dari darah masuk kejaringan dalam bentuk makrofag.

2) Gerakan yang terjadi di dalam sel

v gerak sirkulasi sitoplasma

v gerak silia

v gerak organel sel (vesikula, lisosom, dll.)

v gerak flagella (contoh: sel sperma)

v gerak kromosom pada peristiwa mitosis

v gerak kontraksi sel otot

Cat. : Akibat dari gerakan tersebut berbeda, namun mekanisme gerakan ini sama yaitu kegiatan sitoskeleton dan protein-protein kontraktil/ protein motor yang terdapat di dalam sel.